Achmad Sarjono
PAMEKASAN - Anggota Polres Lamongan yang menjabat sebagai Kanitbinpolmas sekaligus Polisi Viral yang kebaikan hatinya membuat semua orang trenyuh mendengarnya adalah AIPDA Purnomo, S.E merupakan Bapak Penyelamat bagi ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa).
Bagaimana tidak, Polisi ini adalah Penyelamat bagi ODGJ yang dibuang oleh keluarga dan dipandang sebelah mata oleh banyak mata. Melalui Yayasan Berkah Bersinar yang didirikannya beliau mampu merawat ODGJ hingga sembuh tanpa dipungut sepeser pun alias gratis.
Kapolres Lamongan AKBP Yakhob Silvana Delareskha, S.I.K., M.Si sangat mengapresiasi ide mulia dari anggotanya tersebut, “ Kami sangat mengapresiasi niat mulai Anggota kami yang rela meluangkan waktu bahkan financial demi untuk merawat ODGJ.” Jelas AKBP Yakhob.
Berawal dari membantu warga masyarakat yang kurang mampu dengan menjual Burung Peliharaannya lalu uang hasil dari penjualan diberikan ke warga masyarakat yang membutuhkan hingga menjual telur pun telah dilakukan dan menjadi sopir antar jemput bagia anak anak yang sekolahnya terbilang jauh dari tempat tinggalnya.
Kemudian seiring berjalannya waktu beliau melihat ODGJ di pinggir jalan, AIPDA Purnomo sangat iba melihatnya lalu membawa pulang untuk dirawat hingga sembuh, tak terasa 175 ODGJ yang telah dirawatnya.
Doa dari seluruh masyarakat Indonesia yang membuat beliau beserta istri terus beriktiar dan ikhlas merawat saudara saudara yang membutuhkan perawatan.
“Alhamdulillah hampir 7 tahun sudah kami terus belajar ikhlas merawat mereka dan sepanjang itu pula ALLAH SWT selalu menghadirkan orang orang baik yang selalu membantu kegiatan ini, Semoga apa yang kita lakukan menjadikan kadang ibadah untuk kita semuanya.” Jelas AIPDA Purnomo.
Dukungan dari Kapolres Lamongan dengan memberikan 1 unit mobil stasion untuk operasional Yayasan Berkas Bersinar yang telah didirikan oleh Polisi dengan Sejuta Kebaikan ini karena dinilai sangat bermanfaat untuk menunjang kegiatan kegiatan yang dilakukannya.
“Semoga terus menjadi inspirasi bagi kita semua terutama para Pelindung Pengayom dan Pelayan Masyarakat untuk lebih mendekatkan diri kepada warga masyarakat serta bisa menjadi contoh tauladan untuk ditiru.” Tutup AKBP Yakhob.
